Perkembangan Produksi Padi Dan Palawija ( Angka Ramalan II 2012)

Tanggal Rilis	:	1 November 2012
Ukuran File	:	0.46 MB

Abstraksi

PADI

Angka Ramalan II (ARAM II) produksi padi Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2012 diperkirakan sebesar 1.047.055 ton Gabah Kering Giling (GKG), naik sebesar 5.266 ton (0,51 persen) dibandingkan dengan produksi tahun 2011 yang mencapai 1.041.789 ton GKG. Peningkatan produksi tahun 2012 diperkirakan terjadi karena adanya peningkatan luas panen sebesar 6.377 hektar (2,87 persen), sementara produktivitas diperkirakan turun sebesar 1,08 kuintal/hektar (-2,30 persen).
Secara Nasional produksi padi Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2012 mempunyai kontribusi sebesar 1,52 persen dari total produksi padi nasional sebesar 68,96 juta ton GKG, dan menempati peringkat ke-14 daerah dengan produksi padi tertinggi.

PALAWIJA

ARAM II 2012 produksi jagung diperkirakan sebesar 147.236 ton pipilan kering, menurun sebesar 14.574 ton (-9,01 persen) dibanding produksi tahun 2011 yang mencapai 161.810 ton pipilan kering. Penurunan tersebut disebabkan adanya penurunan luas panen sebesar 2.386 ha (-5,79 persen) dan produktivitas sebesar 1,34 ku/ha (-3,41 persen).
ARAM II 2012 produksi kedelai diperkirakan sebesar 8.147 ton biji kering, naik sebesar 1.247 ton (18,07 persen) dibanding produksi tahun 2011 yang mencapai 6.900 ton biji kering. Peningkatan tersebut disebabkan adanya peningkatan luas panen sebesar 918 ha (19,82 persen), sedangkan produktivitas diperkirakan menurun sebesar 0,22 ku/ha (-1,48 persen).
ARAM II 2012 produksi kacang tanah diperkirakan sebesar 9.659 ton biji kering, turun sebesar 854 ton (-8,12 persen) dibanding produksi tahun 2011 yang mencapai 10.513 ton biji kering. Penurunan tersebut disebabkan adanya penurunan luas panen sebesar 311 ha (-4,89 persen) dan produktivitas sebesar 0,56 ku/ha (-3,39 persen).
ARAM II 2012 produksi kacang hijau diperkirakan sebesar 1.469 ton biji kering, naik sebesar 157 ton (11,97 persen) dibanding produksi tahun 2011 yang mencapai 1.312 ton biji kering. Peningkatan tersebut disebabkan adanya peningkatan luas panen sebesar 177 ha (11,22 persen) dan produktivitas sebesar 0,06 ku/ha (0,72 persen).
ARAM II 2012 produksi ubi kayu diperkirakan sebesar 103.896 ton ubi basah berkulit, naik sebesar 20.757 ton (24,97 persen) dibanding produksi tahun 2011 yang mencapai 83.139 ton ubi basah berkulit. Peningkatan tersebut disebabkan oleh meningkatnya luas panen sebesar 967 ha (23,03 persen) dan produktivitas sebesar 3,11 ku/ha (1,57 persen).
ARAM II 2012 produksi ubi jalar diperkirakan sebesar 26.701 ton, naik 1.590 ton (6,33 persen) dibanding produksi tahun 2011 yang mencapai 25.111 ton ubi basah berkulit. Peningkatan tersebut disebabkan adanya peningkatan luas panen sebesar 168 ha (7,29 persen), sedangkan produktivitas diperkirakan turun sebesar 0,96 ku/ha (-0,88 persen).

Berita Resmi Statistik Terkait