Februari 2011, Ekspor Sulawesi Tengah Senilai US$ 25,88 Juta

• Nilai ekspor Sulawesi Tengah pada bulan Februari 2011 (angka sementara) dibanding bulan Januari 2011 (angka tetap) mengalami penurunan sebesar 14,85 persen, atau turun dari  US$ 30,39 juta menjadi US$ 25,88 juta.
• Selain diekspor langsung dari Provinsi Sulawesi Tengah, komoditi Sulawesi Tengah ini juga diekspor melalui provinsi lain, seperti Provinsi Jawa Timur dan Sulawesi Selatan. Selama tahun 2011 total ekspor Sulawesi Tengah sebesar US$ 56,27 juta, dengan ekspor melalui Provinsi Sulawesi Tengah sebesar US$ 56,09 juta dan melalui provinsi lain sebesar US$ 0,18 juta. Bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya terjadi penurunan nilai ekspor sebesar 12,48 persen, atau turun dari US$ 64,30  juta pada tahun 2010 menjadi US$ 56,27  juta.
• Kakao/coklat merupakan komoditi ekspor terbesar Provinsi Sulawesi Tengah pada bulan Februari 2011 dengan nilai ekspor sebesar US$ 16,77 juta atau 64,82 persen dari total nilai ekspor. Selama tahun 2011 kakao merupakan komoditi ekspor terbesar dengan nilai US$ 30,13 juta.
• Negara tujuan ekspor terbesar Sulawesi Tengah pada bulan Februari 2011 adalah Malaysia, Cina,  dan Jepang. Malaysia merupakan negara tujuan ekspor dengan nilai terbesar yaitu US$ 18,62 juta atau 71,95 %  dari total nilai ekspor.
• Ekspor Sulawesi Tengah pada bulan Februari 2011 melalui Pelabuhan Poso, Luwuk, Banggai, Loli, dan Pantoloan. Pelabuhan Pantoloan merupakan pelabuhan asal ekspor dengan nilai terbesar, yaitu US$ 19,89 juta atau 76,84 persen terhadap total nilai ekspor Sulawesi Tengah.
• Sulawesi Tengah pada bulan Februari 2011 (angka sementara) tidak melakukan impor, pada bulan Januari 2011 (angka tetap) impor Sulawesi Tengah sebesar US$ 1,26 juta.
• Komoditi impor terbesar Sulawesi Tengah pada bulan Januari 2011 adalah komoditi besi dan baja dengan nilai  US$ 0,53 juta, diikuti komoditi mesin/peralatan listrik (US$ 0,24 juta), Mesin-Mesin/Pesawat Mekanik (US$ 0,23 juta) dan beberapa komoditi lainnya.
• Impor pada bulan Januari 2011 berasal dari negara Cina dengan Pelabuhan Pantoloan sebagai pelabuhan bongkar.